HUT PDIP, Megawati: Saya dan Prabowo Tetap Berteman Baik, Tapi Koq Anak Buahnya Begitu

By Admin


nuskini.com - Jakarta - Saat berpidato di peringatan HUT ke-46 PDIP di JIExpo, Kemayoran, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyerukan pentingnya pemilu damai. Ia menjelaskan, sejak pemilu tahun 1955, ia tak pernah menyaksikan begitu banyaknya kebencian dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut. 

"Tidak pernah saya melihat bangsa kita sendiri hanya menuju keinginan untuk merebut kekuasaan. Lalu seperti saling membenci, menyanyikan kebencian," ujar Megawati di lokasi, Kamis (10/1/2019). Megawati pun tidak ingin Indonesia menjadi porak poranda hanya karena perbedaan politik di Pilpres 2019. 

Dalam kesempatan pidatonya, Megawati juga mengaku masih berhubungan baik dengan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto. 

"Saya berteman baik dengan Pak Prabowo, aneh kan ya justru anak buahnya selalu menampilkan hal yang menyudutkan kita," katanya.

"Padahal orang terdekat Pak Prabowo membisikkan kita, 'Pak Prabowo kangen lho, Bu sama nasi gorengnya ibu. Kan lebih enak ya," lanjut Megawati. 

Selain itu, Megawati mengaku pusing dengan kegaduhan di tahun politik karena dua kubu yang saling bersaing. Ia berharap dua kubu yang bersaing akur layaknya ia dan Prabowo. 

"Ini mudah-mudahan terdengar oleh beliau dan anak buahnya. Sebetulnya apa toh yang dicari. Saya sampai suka mumet, Pak. Tahu mumet? apa ayo, mumet itu bukan pusing saja tapi sampai muter," jelasnya. 

"Saya yakin, haqqul yakin, Indonesia akan mampu berdiri kokoh. Saya yakin seyakin-yakinnya bangsa Indonesia mampu menjadi satu bangsa besar. Bangsa yang berdaulat yang gemah ripah loh jinawi," pungkasnya. (s/ma)